Jumat, 03 Mei 2013

PELAYANAN TERHADAP USIA LANJUT

KEPEDULIAN GEREJA TERHADAP 
L A N S I A
oleh Albertus E.M.Tori,SST
Usia Lanjut  adalah usia yang tidak berproduktif lagi, banyaknya problematika yang di hadapi para usia lanjut membuat sebagian orang menghabiskan waktunya, untuk memecahkan persoalan yang mereka hadapi. Masalah yang sering di hadapi para usia lanjut adalah masalah gangguan pada otot dan persendian, yang dapat mengganggu aktifitas para lansia, munculnya masalah ini selain karena  berkurang kalsium juga karena terjadi penyusutan organ pada daerah muskoloskoletal, masalah pada jantung, organ ginjal, dan lain sebagainya. Melihat begitu kompleksnya masalah yang di hadapi para lansia, gereja  melihatnya sebagai suatu persoalan  yang ada di tengah-tengah masyarakat, yang perlu di lihat dari kasat mata Iman, cinta kasih dan kebersamaan.
Paroki Maubesi, yang merupakan bagian dari dekenat Kefamenanu, pada wilayah Keuskupan atambua merasa terpanggil untuk memberikan sesuatu yang berharga bagi para lansia, secara khusus pelayanan di bidang kerohanian, dan secara rutin di lakukan setiap minggu 1 kali, yang merupakan sponsor dalam kegiatan ini adalah suster Kristela PI, membentuk sebuah wadah dibawah perlindungan St Ana.  
Kerja Sama, telah di lakukan hampir setiap tahun dengan Puskesmas Maubesi, terutama untuk melakukan kegiatan penjaringan Katarak yang sering di alami oleh para Lansia,  tahun 2013 pada Paskah kedua Paroki secara khusus memberikan apresiasi yang tinggi bagi para lansia, melalui perayaan misa paska II tgl 1 April 2013, " Semoga dengan Kebangkitan Kristus yang kita Imani":memberikan semangat yang baru dalam perjuangan kita, dalam setiap usaha dan pekerja kita, semoga Kristus akan hidup dalam setiap karya kita, hal ini di sampaikan pastor paroki Maubesi Rm.Servas Naben, pada misa Paska II.
Ketua DPP Paroki Maubesi, Wilem Fkun., SPd. mengatakan hendaknya kegiatan ini bisa di lakukan secara rutinitas, karena pelayanan pengobatan masal hendaknya memberikan hal yang positif bagi para lansia,  kegiatan pengobatan masala yang di lakukan setelah misa merupakan kerja sama Paroki dengan Puskesmas Maubesi, RSUD Kefamenanu dan para dokter dari Kabupaten Belu dan TTU.
Direktur RSUD Kefamenanu yang langsung memipin personil dari RSUD mengatakan bawah kegiatan pengobatan masal ini di fasilitas oleh RSU dan Puskesmas Maubesi, dari logistik dan personil, sedangkan Kepala Puskesmas Maubesi Albertus E.M.Tori,SST, mengatakan bawah yang paling penting adalah bagaimana lansia menjaga kesehatan dirinya, dengan berolahraga, komsumsi makan yang sehat serta selalu  PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat), Para Perawat dan Bidan dari Puskesmas di koordinir oleh Jos M. Ndheu, Amd.Kep, untuk mengatur kelancaran pelayanan dari Pemeriksaan fisik, tanda-tanda vital dan anamnesis,

 Kepala Puskesmas saat memberikan informasi berkaitan dengan prosedur pelayanan bagi usia lanjut




Jos M.Ndheu,Amd.Kep, bersama teman-teman sedang melakukan anamnes kepada Para Usia Lanjut



Para dokter sedang melakukan pemeriksaan






















Tidak ada komentar:

Posting Komentar